Minggu, 17 November 2013

Harajuku Style


Harajuku adalah sebutan populer untuk kawasan di sekitar Stasiun JR Harajuku, Distrik Shibuya, Tokyo. Kawasan ini terkenal sebagai tempat anak-anak muda berkumpul.
Sampai hari ini, kelompok anak muda berpakaian aneh bisa dijumpai di kawasan Harajuku. Selain itu, anak-anak sekolah dari berbagai pelosok di Jepang sering memasukkan Harajuku sebagai tujuan studi wisata sewaktu berkunjung ke Tokyo.
Sebetulnya sebutan “Harajuku” hanya digunakan untuk kawasan di sebelah utara Omotesando


Sebelum zaman Edo, Harajuku merupakan salah satu kota penginapan (juku) bagi orang yang bepergian melalui rute Jalan Utama Kamakura. Tokugawa Ieyasu menghadiahkan penguasaan Harajuku kepada ninja dari Provinsi Iga yang membantunya melarikan diri dari Sakai setelah terjadi Insiden Honnji.
Di zaman Edo, kelompok ninja dari Iga mendirikan markas di Harajuku untuk melindungi kota Edo karena letaknya yang strategis di bagian selatan Jalan Utama Keshi. Selain ninja, samurai kelas Bakushin juga memilih untuk bertempat tinggal di Harajuku. Petani menanam padi di daerah tepi Sungai Shibuya, dan menggunakan kincir air untuk menggiling padi atau membuat tepung.
Di zaman Meiji, Harajuku dibangun sebagai kawasan penting yang menghubungkan kota Tokyo dengan wilayah sekelilingnya. Pada tahun 1906, Stasiun JR Harajuku dibuka sebagai bagian dari perluasan jalur kereta api Yamanote. Setelah itu, Omotesando (jalan utama ke kuil) dibangun


Tampilan yang bertabrakan antara warna, corak, motif, ukuran, sampai jenis pakaian yang dipakai merupakan ciri khas fashion style yang satu ini. Harajuku style sebenarnya terbagi atas banyak subgaya seperti Lolita, Kogal, Gongaru, Cosplay, Yamanba, dan masih banyak lagi.



Namun dalam perkembangannya, di Harajuku muncul gaya berpakaian yang boleh dibilang posmo. Gak nyambung alias gak “matching” (lagi-lagi kata anak muda Jakarta), misalnya antara baju dan celana, rok dan gaun, sepatu dan model rambut dan seterusnya. Juga warnanya, dan tentu bisa dikembangkan ke warna sepatu, warna rambut dan seterusnya.
Nah, gaya inilah yang kemudian berkembang sendiri menjadi “merek” dan bahkan kemudian menjadi semacam trend setter. Harajuku. Gaya posmo yang seringkali “tabrakan” dianggap menjadi seni tersendiri dan bahkan akhirnya mendunia.
Tak terkecuali di Jakarta. Pernah dengar grup penyanyi “Ratu” yang saat ini lagi pecah berantakan dan sempat ngetop lewat lagunya TTM alias Teman Tapi Mesra dan Lelaki Buaya Darat? Di Jakarta, Ratu dikenal sering mengenakan kostum Harajuku. Personal Ratu, Maia Ahmad dan Mulan Kwon memang sering tampil “aneh”,misalnya mengenakan rok mini dipadukan dengan celana ketat sedengkul, stocking bolong-bolong dan ditambah rambut yang dicat warna-warni.
Tentu bukan hanya Ratu, di Jakarta banyak juga anak muda yang tak segan dan tak malu ber-harajuku. Oh ya, Harajuku bisa juga disebut Japanese Style dan juga bisa diidentikkan dengan gaya gothic. Style dengan corak serba hitam bagai hantu (boleh juga disebut bak nenek sihir) ini memang dipadugayakan dengan Harajuku dan masih ditambahkan dengan aksesoris dan gaya rambut asimetris yang mencerminkan dandanan fashion anak muda Jepang.


 Saya sendiri juga menyukai style yang satu ini, itu bermula saat saya masih duduk di bangku SMP. Dulu saya sangat suka main game online, di dalam game yang saya mainin banyak menggunakan style harajuku mulai dari kehidupan, gaya berpakaian, dll. selain itu saya juga suka dengan band J Rock dan mereka pun menggunakan style harajuku. itulah yang menyebabkan saya suka dengan harajuku style, meskipun saya belum tampil dengan harajuku style secara keseluruhan namun saya pernah mencoba mengecat rambut saya dengan warna kuning yang saya terinspirasi dari gaya ala jepang ini.
inilah foto saya saat berpenampilan dengan rambut berwana kuning:


Itulah yang info yang bisa saya bagikan kekalian semua tentang Harajuku Style, bila ada kelebihan datangnya dari Allah SWT dan  kekurangan datangnya dari diri saya sendiri. terimakasih sudah mau mampir di blog saya. ^_^


Minggu, 20 Oktober 2013

Cara membuat garis Horizontal, Vertikal dan Diagonal di Dev C++ dengan OpenGL

Yang pertama tama anda perlukan adalah software dev c++ dan openGLnya, bisa anda cari dan download di google. Lalu jika sudah di download dan install dev c++ masukan openglnya ke dalam dev c++. lalu berikutnya anda buka dev c++nya. Klik file di toolbar dev c++ pilih new -> project maka akan muncul gambar seperti dibawah ini:










lakukan seperti pada gambar dan klik OK, lalu anda akan diminta untuk memberi nama pada file yang akan anda buat, berilah nama dan tambahkan ekstensi .cpp. seperti pada gambar di bawah ini:










lalu akan muncul codingan dev c++ lalu masukkan codingan berikut ini pada tempatnya jangan sampai salah tempat ya! :)

Garis Vertikal

/* OpenGL animation code goes here */
glClearColor (0.0f, 1.0f, 0.0f, 0.0f); /*untuk memilih warna yang digunakan untuk membersihkan latar dalammode RGBA*/
glClear (GL_COLOR_BUFFER_BIT); /*untuk membersihkan layar latar belakang dengan warna hitam*/
glPushMatrix(); /*Membuat baris kode menjadi tidak berlaku untuk bagian luar*/
glClearColor(10,0,0,0); /*untuk menentukan warna garis/titik*/
glColor3f(0,1,0); /*untuk menentukan warna garis/titik*/
glBegin(GL_LINES); /*untuk menggambar garis dari titik yang digunakan*/
glColor3f(67.0f, 400.0f, 12.0f); /**/
glVertex3f(0.0f, 0.0f, 0.0f); /*untuk menentukan titik awal yang digunakan*/
glColor3f(50.0f, 1.0f, 0.0f); /*untuk menentukan titik yang digunakan*/
glVertex3f(0.56f, 0.0f, -0.78f); /*untuk menentukan titik akhir yang digunakan*/
glEnd(); /*untuk mengakhiri gambar garis dititik akhir*/
glPopMatrix(); /*Membuat baris kode menjadi tidak berlaku untuk bagian luar*/
SwapBuffers (hDC); /*digunakan untuk menukar bagian belakang buffer menjadi buffer layar*/
Sleep (1);
 }

}

Contoh Sample:



Garis Diagonal

/* OpenGL animation code goes here */
glClearColor (0.0f, 1.0f, 0.0f, 0.0f);  /*untuk memilih warna yang digunakan untuk membersihkan latar dalammode RGBA*/
glClear (GL_COLOR_BUFFER_BIT); /*untuk membersihkan layar latar belakang dengan warna hitam*/
glPushMatrix ();       /*Membuat baris kode menjadi tidak berlaku untuk bagian luar*/
glClearColor(1,1,1,0);  /*untuk menentukan warna garis/titik*/
glColor3f(1,0,300); /*untuk menentukan warna garis/titik*/
glBegin(GL_LINES);   /*untuk menggambar garis dari titik yang digunakan*/
glVertex3f(0,0,0.0);   /* untuk menentukan titik awal yang digunakan*/
glVertex3f(20.0,30.0,0.0);  /* untuk menentukan titik akhir yang digunakan*/
glEnd ();         /*untuk mengakhiri gambar garis dititik akhir*/
glPopMatrix (); /*Membuat baris kode menjadi tidak berlaku untuk bagian luar*/
SwapBuffers (hDC); /*digunakan untuk menukar bagian belakang buffer menjadi buffer layar*/
Sleep (1);
        }
    }



Garis Horizontal

/* OpenGL animation code goes here */

glClearColor (1.0f, 0.0f, 9.0f, 0.0f); /*untuk memilih warna yang digunakan untuk membersihkan latar dalammode RGBA*/ 
glClear (GL_COLOR_BUFFER_BIT); /*untuk membersihkan layar latar belakang dengan warna hitam*/
glPushMatrix (); /*Membuat baris kode menjadi tidak berlaku untuk bagian luar*/
glClearColor(1,1,1,0); /*untuk menentukan warna garis/titik*/
glColor3f(20,150,0); /*untuk menentukan warna garis/titik*/
glBegin(GL_LINES); /*untuk menggambar garis dari titik yang digunakan*/
glVertex3f(0.50,70.0,123.123); /*untuk menentukan titik awal yang digunakan*/
glVertex3f(0,0,0.0); /*untuk menentukan titik awal yang digunakan*/
glEnd (); /*untuk mengakhiri gambar garis dititik akhir*/
glPopMatrix (); /*Membuat baris kode menjadi tidak berlaku untuk bagian luar*/
SwapBuffers (hDC); /*digunakan untuk menukar bagian belakang buffer menjadi buffer layar*/
Sleep (1);
        }
    }

Contoh Sample:

Sabtu, 12 Oktober 2013

Wajah Bahasaku Kini

Bahasa merupakan salah satu alat komunikasi antara makhluk hidup satu dengan yang lainnya, Ada bahasa manusia, bahasa hewan, bahasa tumbuhan, dan lain lain. Masing masing bahasa tersebut juga bisa dibagi menjadi beberapa macam,  Seperti bahasa manusia  yang terdapat beberapa macam ada yang berdasarkan penyampaiannya dan ada juga yang berdasarkan wilayahnya. Seperti kita yang tinggal di Indonesia memiliki bahasa nasional yaitu bahasa Indonesia. Semua kata – kata bahasa Indonesia yang benar sudah dicantumkan di Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI). Namun sekarang banyak kalangan remaja, dewasa dan anak - anak yang menggunakan bahasa yang tidak terdapat dalam KBBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia), oleh sebab itu di Indonesia terdapat 2 jenis lagi bahasa yaitu bahasa  baku dan tidak baku. Bahasa tidak baku inilah yang sering diucapkan oleh kebanyakan kalangan remaja.

Maraknya kalangan remaja yang menggunakan bahasa tidak baku memang sangat memprihatinkan, karena jika dibiarkan terus menerus mereka akan lupa denga bahasa Indonesia yang Baku/benar dan lebih senang menggunakan bahasa tidak baku. Hal itu tentu saja tidak kita inginkan, karena jika bukan kita sebagai Orang Indonesia yang menggunakan bahasa Indonesia mau siapa lagi?. Itu akan membuat bahasa Indonesia yang sekarang sedang gencar gencarnya di promosikan di tingkat dunia tidak akan meningkat prestasinya, sebab orang luar negeri jika mengetahui banyaknya orang Indonesia yang tidak menggunakan bahasa Indonesia yang benar mereka akan berfikir “kenapa saya harus menggunakan bahasa Indonesia kalau orang Indonesia saja sudah jarang menggunakannya” . Penggunaan bahasa tidak baku dikalangn remaja juga memberikan dampak yang buruk bagi diri sendiri dan orang lain, seperti mereka akan lebih sering berkata tidak sopan dan kasar yang menyebabkan konflik antar individu maupun kelompok .

Maraknya bahasa tidak baku di kalangan remaja memang harus secepatkanya ditindak lebih lanjut, berikut merupakan beberapa solusi yang dapat digunakan untuk mengurang marak penggunaan bahasa tidak baku di kalangan remaja:

-          Pemberian pendidikan dan pengajaran oleh orang tua dan guru sejak dini hingga dewasa sangat diperlukan untuk memberi pengetahuan kepada anak anak Indonesia bahasa yang baku dan tidak baku dan  membiasakannya untuk menggunakannya dalam kehidupan sehari hari.
-          Lebih memiliki kesadaran diri yang tinggi, pada diri dan hati kita bahwa kita sebagai warna Indonesia juga berkewajiban menjaga dan melestarikan bahasa Indonesia.

-          Membiasakan menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar di kehidupan sehari hari. 

Sabtu, 05 Oktober 2013

Budaya Seks Bebas

Pada masa sekarang ini, banyak sekali permasalahan yang terjadi di usia remaja salah satunya adalah budaya seks bebas. Budaya ini memang tidak patut diterapkan di Indonesia yang mayoritas penduduknya beragama islam, bahkan dinegara2 yang menerapkan budaya ini seperti amerika pun ingin menghilangkan budaya tersebut. Oleh sebab itu kita sebagai Manusia yang baik dan berpendidikan harus ikut berusaha menghilangkan budaya ini dari Negara tercinta kita Indonesia, sebab jika tidak segera  berusaha untuk mencegah budaya seks bebas, maka itu akan membuat budaya tersebut tumbuh dan bahkan menjadi suatu hal yang biasa dikalangan remaja. Banyak sekali hal hal yang menyebabkan seseorang melakukan seks bebas salah satu nya adalah terpangaruh oleh video porno, dewasa ini banyak sekali situs situs yang menyediakan konten porno. Dan masih banyak factor factor lainnya, berikut adalah beberapa factor yang menyebabkan budaya seks bebas merebak:

-         Media
Media televisi, internet, cetak kini sudah banyak yang berbau porno jika seseorang sudah membaca, melihat, dan menonton hal tersebut maka itu akan memotivasi mereka untuk melakukannya juga. Oleh sebab itu para remaja yang benar harus pintar memilih tayangan, website dan bacaan yang mereka pelajari.

-         Lingkungan
Remaja yang hidup dilingkungan yang kurang bagus seperti keluarganya atau teman temannya yang tidak baik juga akan lebih mudah terjerumus kearah pergaulan bebas yang menyebabkan mereka melakukan seks bebas. oleh sebab itu peran lingkungan sangat penting untuk mencegah para remaja tidak melakukan seks bebas.

Seks bebas juga sangat tidak baik bagi orang yang melakukannya, kenikmatan yang sesaat harus diganjar mendapatkan akibat negative yang sangat banyak seperti:

1.     Dosa besar
Hampir semua agama melarang untuk melakukan seks bebas, jika hal ini tetap dilakukan meskipun mereka tahu agamanya melarang maka orang tersebut akan mendapatkan dosa yang sangat besar.

2.     Dampak Psikologis
Seseorang yang telah melakukan seks bebas akan muncul rasa bersalah, sedih dan bahkan menyesali diri sendiri. Belum lagi jika hal tersebut diketahui oleh orang banyak tentu rasa malu yang sangat mendalam akan mereka rasakan.

3.     Penyakit
Orang yang melakukan seks bebas akan berisiko tinggi mendapat penyakit yang sangat parah bahkan tidak bisa diobati, dari pihak  laki laki  bisa terjangkit penyakit raja singa, HIV dll. Dan untuk perempuan lebih banyak lagi seperti kehamilan yang tidak diinginkan, kanker serviks, kanker Rahim, HIV dll.


Oleh sebab itu, dari sekarang marilah kita katakan tidak pada seks bebas serta lebih menghargai diri sendiri dan orang lain!

Senin, 03 Juni 2013

The Dream Team 2KA39

Setelah serentetan kekalahan yang diderita Tim Futsal 2KA39 dan membuat tim dianggap remeh oleh lawan lawannya. Tim Futsal 2KA39 dimasuki pemain baru bernama Ilham Zulkarnain, Ilham merupakan sinar harapan 2KA39 kala itu. Dia berposisi kiper dan datang pada April 2013. Ilham langsung mendapatkan posisi tim inti 2KA39 sekaligus mendirikan trio optimis bersama Prabowo Adhi Nugraha dan Egit Heri Wicaksono. untuk mengembalikan tim ke kejayaan. Selain diperkuatkan trio Optimis Tim inti 2KA39 juga diperkuat oleh Yudie Setyadi dan Ravel Saputra.

Analisi Pendapatan Nasional

ANALISIS PENDAPATAN NASIONAL


PENJELASAN ANALISI PENDAPATAN NASIONAL

Analisis Pendapatan Nasional untuk Perekonomian Tertutup Sederhana dan Pertumbuhan Ekonomi
Pertumbuhan ekonomi, inflasi dan pengangguran sangat erat hubungannya. Salah satu masalah jangka pendek dalam ekonomi yaitu inflasi, penggangguran dan neraca pembayaran. Inflasi adalah gejala yang menunjukkan kenaikan tingkat harga umum yang berlangsung terus menerus. Tingkat inflasi yang terjadi dalam suatu negara merupakan salah satu ukuran untuk mengukur baik buruknya masalah ekonomi yang dihadapi suatu negara.

Pendapatan Nasional dengan Perekonomian Tertutup Sederhana Dua Sektor
Pendapatan Nasional dengan Perekonomian Tertutup Sederhana Dua Sektor adalah Produk Nasional Neto dikurangi pajak tak langsung ditambah subsidi. Jumlah inilah yang diterima faktor produksi yang dimiliki penduduk suatu negara. Pendapatan Nasional dengan Perekonomian Tertutup Sederhana Dua Sektor merupakan penjumlahan dari lima hal , yaitu :
Upah atau gaji yang diterima buruh atau karyawan
Pendapatan dari seseorang yang melakukan bisnis individu (bukan perusahaan)
Keuntungan perusahaan
Pendapatan bunga selisih dari perusahaan
Pendapatan sewa

MODEL ANALISIS DENGAN VARIABEL INVESTASI DAN TABUNGAN

Adalah pengeluaran yang akan digunakan untuk memproduksi barang dan jasa yang lebih banyak lagi , atau dengan kata lain merupakan pengeluaran yang ditambahkan kepada komponen-komponen barang modal. Terdapat 4 aspek yang mencakup analisis keuangan pemerintah, yaitu :
Operasi keuangan pemerintah dalam hubungan dengan defisit / surplus anggaran dan sumber-sumber pembiayaannya.
Dampak operasi keuangan pemerintah terhadap kegiatan sektor riil melalui pengaruhnya terhadap Pengeluaran Konsumsi dan Pembentukan Modal Tetap Domestik Bruto (PMTDB) pemerintah.
Dampak rupiah operasi keuangan pemerintah atau pengaruh operasi keuangan pemerintah terhadap ekspansi bersih pada jumlah uang yang beredar.
Dampak Valuta Asing operasi keuangan pemerintah atau pengaruh operasi keuangan pemerintah terhadap aliran devisa masuk bersih.
Faktor-faktor yang mempengaruhi besarnya investasi :
Tingkat bunga
Jumlah permintaan
Perkembangan teknologi

ANGKA PENGGANDA

Angka pengganda atau multiplier adalah hubungan kausal antara variabel tertentu dengan variabel pendapatan nasional.  Jika angka pengganda tersebut memepunyai angka yang tinggi, maka  dengan perubahan yang terjadi pada variabel tersebut akan mempengaruhi angka terhadap tingkat pendapatan nasional yang besar juga, dan sebaliknya.

HUBUNGAN ANTARA PERTUMBUHAN EKONOMI INFLASI DAN PENGGANGGURAN

Terdapat 3 jenis inflasi, yaitu :
Inflasi tarikan permintaan (demand-pull inflation)
Inflasi desakan biaya (cost-push inflation)
Inflasi karena pengaruh impor (imported inflation)
Tingkat inflasi yang berkisar antara 2 sampai 4 persen per tahun adalah tingkat inflasi yang rendah atau dalam suatu negara dapat dikatakan perekonomiannya baik. Selanjutnya tingkat inflasi yang berkisar antara 7 sampai 10 persen per tahun dikatakan inflasi yang tinggi atau perekonomiannya buruk.
Didasarkan pada fakta itulah A.W. Phillips mengamati hubungan antara tingkat inflasi dan tingkat pengangguran. Dari hasil pengamatannya, ternyata ada hubungan yang erat antara inflasi dengan tingkat pengangguran, dalam arti jika inflasi tinggi, maka pengangguran akan rendah. Hasil pengamatan Phillips ini dikenal dengan kurva Phillip.



REFERENSI:
http://intanmegapujiastuti.blogspot.com/search?updated-min=2013-01-01T00:00:00-08:00&updated-max=2014-01-01T00:00:00-08:00&max-results=18


Senin, 27 Mei 2013

FANS GARIS KERAS AC MILAN INGIN MASSIMILIANO ALLEGRI DIPERTAHANKAN

FANS GARIS KERAS AC MILAN INGIN MASSIMILIANO ALLEGRI DIPERTAHANKAN

Meski masih rumor, niat Silvio Berlusconi untuk mengganti Massimiliano Allegri sudah ditentang oleh pendukung AC Milan. Kelompok fans paling loyal AC Milan, Curva Sud, menjadi salah satu penentangnya.
Menurut pendukung loyal AC Milan tersebut, Allegri dinilai mampu menangani skuat yang bermaterikan pemain muda di musim lalu.
"Hari ini, kami mengetahui sendiri bahwa ada proyek yang baru saja dijalankan dan dalam waktu dekat akan dirusak oleh pilihan presiden," kata fans loyal AC Milan di akun resmi mereka, Jumat (24/5).
"Kami bisa memahami, tapi tak menyetujuinya, bahwa siapa pun yang memberikan investasi bisa memutuskan mengganti pelatih hanya karena alasan pribadi."
"Tapi apabila ini semua bagian dari rencana, kami setidaknya harus memulai dari awal lagi dengan meletakkan tim kepada pelatih yang berpengalaman."
Spekulasi yang beredar menyebutkan jika Allegri akan digantikan Clarence Seedorf. Curva Sud menolak menyetujui hal itu.

"Pastinya bukan pelatih seperti Seedorf, yang tak memiliki pengalaman di bangku pelatih. Kami berharap ada rasa hormat ditunjukkan kepada AC Milan sebagai institusi dan bagi fans, dengan pilihan tidak hanya didasarkan pada momen tertentu, tapi dengan keberlangsungan proyek, yang kami sepenuhnya memberikan dukungan sejak akhir tahun lalu," tandas mereka.

PENDAPATAN NASIONAL

PENDAPATAN NASIONAL


Pengertian pendapatan Nasional
Pendapatan nasional adalah jumlah pendapatan yang diterima oleh seluruh rumah tangga keluarga (RTK) di suatu negara dari penyerahan faktor-faktor produksi dalam satu periode,biasanya selama satu tahun.

Konsep Konsep Pendapatan Nasional

Berikut adalah beberapa konsep pendapatan nasional

Produk Domestik Bruto (GDP)
Produk domestik bruto (Gross Domestic Product) merupakan jumlah produk berupa barang dan jasa yang dihasilkan oleh unit-unit produksi di dalam batas wilayah suatu negara (domestik) selama satu tahun. Dalam perhitungan GDP ini, termasuk juga hasil produksi barang dan jasa yang dihasilkan oleh perusahaan/orang asing yang beroperasi di wilayah negara yang bersangkutan. Barang-barang yang dihasilkan termasuk barang modal yang belum diperhitungkan penyusutannya, karenanya jumlah yang didapatkan dari GDP dianggap bersifat bruto/kotor.

Produk Nasional Bruto (GNP)
Produk Nasional Bruto (Gross National Product) atau PNB meliputi nilai produk berupa barang dan jasa yang dihasilkan oleh penduduk suatu negara (nasional) selama satu tahun; termasuk hasil produksi barang dan jasa yang dihasilkan oleh warga negara yang berada di luar negeri, tetapi tidak termasuk hasil produksi perusahaan asing yang beroperasi di wilayah negara tersebut.

Pendapatan Nasional Neto (NNI)
Pendapatan Nasional Neto (Net National Income) adalah pendapatan yang dihitung menurut jumlah balas jasa yang diterima oleh masyarakat sebagai pemilik faktor produksi. Besarnya NNI dapat diperoleh dari NNP dikurang pajak tidak langsung. Yang dimaksud pajak tidak langsung adalah pajak yang bebannya dapat dialihkan kepada pihak lain seperti pajak penjualan, pajak hadiah, dll.

Pendapatan Perseorangan (PI)
Pendapatan perseorangan (Personal Income)adalah jumlah pendapatan yang diterima oleh setiap orang dalam masyarakat, termasuk pendapatan yang diperoleh tanpa melakukan kegiatan apapun. Pendapatan perseorangan juga menghitung pembayaran transfer (transfer payment). Transfer payment adalah penerimaan-penerimaan yang bukan merupakan balas jasa produksi tahun ini, melainkan diambil dari sebagian pendapatan nasional tahun lalu, contoh pembayaran dana pensiunan, tunjangan sosial bagi para pengangguran, bekas pejuang, bunga utang pemerintah, dan sebagainya. Untuk mendapatkan jumlah pendapatan perseorangan, NNI harus dikurangi dengan pajak laba perusahaan (pajak yang dibayar setiap badan usaha kepada pemerintah), laba yang tidak dibagi (sejumlah laba yang tetap ditahan di dalam perusahaan untuk beberapa tujuan tertentu misalnya keperluan perluasan perusahaan), dan iuran pensiun (iuran yang dikumpulkan oleh setiap tenaga kerja dan setiap perusahaan dengan maksud untuk dibayarkan kembali setelah tenaga kerja tersebut tidak lagi bekerja).

Pendapatan yang siap dibelanjakan (DI)
Pendapatan yang siap dibelanjakan (Disposable Income) adalah pendapatan yang siap untuk dimanfaatkan guna membeli barang dan jasa konsumsi dan selebihnya menjadi tabungan yang disalurkan menjadi investasi. Disposable income ini diperoleh dari personal income (PI) dikurangi dengan pajak langsung. Pajak langsung (direct tax) adalah pajak yang bebannya tidak dapat dialihkan kepada pihak lain, artinya harus langsung ditanggung oleh wajib pajak, contohnya pajak pendapatan.


Metode Penghitungan Pendapatan Nasional

Pendapatan negara dapat dihitung dengan tiga pendekatan, yaitu:
Pendekatan pendapatan, dengan cara menjumlahkan seluruh pendapatan (upah, sewa, bunga, dan laba) yang diterima rumah tangga konsumsi dalam suatu negara selama satu periode tertentu sebagai imbalan atas faktor-faktor produksi yang diberikan kepada perusahaan.
Pendekatan produksi, dengan cara menjumlahkan nilai seluruh produk yang dihasilkan suatu negara dari bidang industri, agraris, ekstraktif, jasa, dan niaga selama satu periode tertentu. Nilai produk yang dihitung dengan pendekatan ini adalah nilai jasa dan barang jadi (bukan bahan mentah atau barang setengah jadi).
Pendekatan pengeluaran, dengan cara menghitung jumlah seluruh pengeluaran untuk membeli barang dan jasa yang diproduksi dalam suatu negara selama satu periode tertentu. Perhitungan dengan pendekatan ini dilakukan dengan menghitung pengeluaran yang dilakukan oleh empat pelaku kegiatan ekonomi negara, yaitu: Rumah tangga (Consumption), pemerintah (Government), pengeluaran investasi (Investment), dan selisih antara nilai ekspor dikurangi impor ()
Rumus menghitung pertumbuhan ekonomi adalah sebagai berikut :
g = {(PDBs-PDBk)/PDBk} x 100%
g = tingkat pertumbuhan ekonomi PDBs = PDB riil tahun sekarang PDBk = PDB riil tahun kemarin
Contoh soal :
PDB Indonesia tahun 2008 = Rp. 467 triliun, sedangkan PDB pada tahun 2007 adalah = Rp. 420 triliun. Maka berapakah tingkat pertumbuhan ekonomi pada tahun 2008 jika diasumsikan harga tahun dasarnya berada pada tahun 2007 ?
jawab :
g = {(467-420)/420}x100% = 11,19%


Masalah dan Keterbatasan Perhitungan PDB

Perhitungan PDB akan memberikan gambaran ringkas tentang tingkat kemakmuran suatu negara, dengan cara membaginya dengan jumlah penduduk (disebut PDB per kapita). Menurut PBB, sebuah negara dikatakan miskin bila PDB per kapitanya lebih kecil daripada US$ 450,00. Berdasarkan standar ini, maka sebagian besar negara-negara di dunia adalah negara miskin. Suatu negara dikatakan makmur/kaya bila PDB perkapita lebih besar daripada US$ 800.
 Kelemahan dari pendekatan di atas adalah tidak memperhatikan aspek distribusi pendapatan. Akibatnya angka PDB per kapita kurang memberikan gambaran rinci tentang kondisi kemakmuran suatu negara. Misalnya, walaupun Amerika Serikat yang PDB perkapitanya US$ 29.080 (tahun 1997), namun negara itu masih terus bergelut dengan masalah kemiskinan dan pengangguran, terutama di kalangan warga kulit hitam ataupun pendatang (kulit berwarna). Bahkan secara absolut tampaknya jumlah penduduk miskin di Amerika serikat akan bertambah.
Faktor utama pemicu gejala di atas adalah masalah distribusi pendapatan.
 Walaupun distribusi pendapatan di USA relatif baik, tetapi belum sempurna untuk membuat seluruh penduduknya menjadi makmur. Bahkan untuk faktor produksi non tenaga kerja, terutama uang dan modal, distribusi penguasaannya sangat buruk. Pada tahun 1996, sekitar 46% aset finansial  dikuasai hanya oleh sekitar 1% penduduk.



Sumber:
http://id.wikipedia.org/wiki/Pendapatan_nasional

http://jausaja.wordpress.com/2011/04/08/masalah-dan-keterbatasan-perhitungan-pdb/

Minggu, 19 Mei 2013

DAFTAR KLUB PERAIH TROFI LIGA CHAMPIONS EUFA DARI 1955- SEKARANG


DAFTAR KLUB PERAIH TROFI LIGA CHAMPIONS EUFA DARI 1955- SEKARANG

Liga Champions UEFA (bahasa Inggris: UEFA Champions League) adalah kejuaraan antarklub sepak bola tahunan antara klub-klub sepak bola tersukses di Eropa, dan sering dianggap sebagai trofi tingkat klub yang paling prestisius di Eropa.

Semenjak pertama digelar pada tahun 1955 banyak klub-klub di eropa yang sudah memenangi kejuaraan tersebut. Berikut adalah daftar klub pemenang UCL dari pertama berdiri hingga sekarang.
Klub Peraih Trofi Liga Champions Sepanjang Sejarah:
2011 - 2012     : Chelsea (Inggris) 
2010 - 2011     : Barcelona (Spanyol)
2009 - 2010     : Inter Milan (Italia)
2008 - 2009     : Barcelona (Spanyol)
2007 - 2008     : Manchester United (Inggris)
2006 - 2007     : AC Milan (Italia)
2005 - 2006     : Barcelona (Spanyol)
2004 - 2005     : Liverpool (Inggris)
2003 - 2004     : Porto (Portugal)
2002 - 2003     : AC Milan (Italia)
2001 - 2002     : Real Madrid (Spanyol)
2000 - 2001     : Bayern Munich (Jerman)
1999 - 2000     : Real Madrid (Spanyol)
1998 - 1999     : Manchester United (Inggris)
1997 - 1998     : Real Madrid (Spanyol)
1996 - 1997     : Borussia Dortmund (Jerman)
1995 - 1996     : Juventus (Italia)
1994 - 1995     : Ajax (Belanda)
1993 - 1994     : AC Milan (Italia)
1992 - 1993     : Marseille (Prancis)
1991 - 1992     : Barcelona (Spanyol)
1990 - 1991     : Red Star Belgrade (Yugoslavia)
1989 - 1990     : AC Milan (Italia)
1988 - 1989     : AC Milan (Italia)
1987 - 1988     : PSV Eindhoven (Belanda)
1986 - 1987     : Porto (Portugal)
1985 - 1986     : Steaua Bucharest (Romania)
1984 - 1985     : Juventus (Italia)
1983 - 1984     : Liverpool (Inggris)
1982 - 1983     : Hamburg (Jerman)
1981 - 1982     : Aston Villa (Inggris)
1980 – 1981    : Liverpool (Inggris)
1979 – 1980    : Nottingham Forest (Inggris)
1978 – 1979    : Nottingham Forest (Inggris)
1977 – 1978    : Liverpool (Inggris)
1976 – 1977    : Liverpool (Inggris)
1975 – 1976    : Bayern Munich (Jerman)
1974 – 1975    : Bayern Munich (Jerman)
1973 – 1974    : Bayern Munich (Jerman)
1972 – 1973    : Ajax (Belanda)
1971 – 1972    : Ajax (Belanda)
1970 – 1971    : Ajax (Belanda)
1969 – 1970    : Feyenoord (Belanda)
1968 – 1969    : AC Milan (Italia)
1967 – 1968    : Manchester United (Inggris)
1966 – 1967    : Celtic (Skotlandia)
1965 – 1966    : Real Madrid (Spanyol)
1954 – 1965    : Inter Milan (Italia)
1963 – 1964    : Inter Milan (Italia)
1962 – 1963    : AC Milan (Italia)
1961 – 1962    : Benfica (Portugal)
1960 – 1961    : Benfica (Portugal)
1959 – 1960    : Real Madrid (Spanyol)
1958 – 1959    : Real Madrid (Spanyol)
1957 – 1958    : Real Madrid (Spanyol)
1956 – 1957    : Real Madrid (Spanyol)
1955 – 1956    : Real Madrid (Spanyol)

Urutan klub peraih trofi terbanyak:

Real Madrid                            : 9 kali
AC Milan                               : 7 kali
Liverpool                                 : 5 kali
Bayern Munchen                     : 4 kali
Barcelona                               : 4 kali
Ajax                                        : 4 kali
Inter Milan                              : 3 kali
Manchester United                 : 3 kali
Benfica                                    : 2 kali
Juventus                                  : 2 kali
Nothingham Forest                 : 2 kali
FC Porto                                 : 2 kali
Celtic                                       : 1 kali
Hamburg                                 : 1 kali
Steaua Bucuresti                     : 1 kali
Olimpique de Marseille           : 1 kali
Feyenord                                 : 1 kali
Aston Villa                              : 1 kali
PSV                                         : 1 kali
Red Star Belgrade                  : 1 kali
Brussia Dorthmund                 : 1 kali
Chelsea                                    : 1 kali


Referensi:
http://id.wikipedia.org/wiki/Liga_Champions_UEFA

Struktur Pasar

STRUKTUR PASAR

Struktur Pasar adalah penggolongan produsen kepada beberapa bentuk pasar berdasarkan pada ciri-ciri seperti jenis produk yang dihasilkan, banyaknya perusahaan dalam industri, mudah tidaknya keluar atau masuk ke dalam industri dan peranan iklan dalam kegiatan industri.
Pada analisa ekonomi dibedakan menjadi pasar persaingan sempurna dan pasar persaingan tidak sempurna (yang meliputi monopoli, oligopoli, monopolistik dan monopsoni).

STRUKTUR PASAR TERDIRI DARI :

PASAR PERSAINGAN SEMPURNA
Pasar persaingan sempurna (perfect competition) adalah sebuah jenis pasar dengan jumlah penjual dan pembeli yang sangat banyak dan produk yang dijual bersifat homogen. Harga terbentuk melalui mekanisme pasar dan hasil interaksi antara penawaran dan permintaan sehingga penjual dan pembeli di pasar ini tidak dapat mempengaruhi harga dan hanya berperan sebagai penerima harga (price-taker). Barang dan jasa yang dijual di pasar ini bersifat homogen dan tidak dapat dibedakan. Semua produk terlihat identik. Pembeli tidak dapat membedakan apakah suatu barang berasal dari produsen A, produsen B, atau produsen C? Oleh karena itu, promosi dengan iklan tidak akan memberikan pengaruh terhadap penjualan produk.

Ciri-ciri pokok dari pasar persaingan sempurna adalah :
a. Jumlah perusahaan dalam pasar sangat banyak.
b. Produk/barang yang diperdagangkan serba sama (homogen).
c. Konsumen memahami sepenuhnya keadaan pasar.
d. Tidak ada hambatan untuk keluar/masuk bagi setiap penjual.
e. Pemerintah tidak campur tangan dalam proses pembentukan harga.
f. Penjual atau produsen hanya berperan sebagai price taker (pengambil harga).

PASAR PERSAINGAN TIDAK SEMPURNA

1. Pasar Monopoli
Pasar monopoli adalah suatu bentuk interaksi antara permintaan dan penawaran yang ditandai oleh adanya satu penjual/produsen dipasar berhadapan dengan permintaan seluruh pembeli atau konsumen.
Ciri-ciri dari pasar monopoli :
1. Hanya ada satu produsen yang menguasai penawaran.
2. Tidak ada barang subtitusi/pengganti yang mirip (close substitute).
3. Produsen memiliki kekuatan menetukan harga.
4. Tidak ada pengusaha lain yang memasuki pasar tersebut karena ada hambatan berapa keunggulan perusahaan.
Ada beberapa ciri dan sifat dasar pasar monopoli. Ciri utama pasar ini adalah adanya seorang penjual yang menguasai pasar dengan jumlah pembeli yang sangat banyak. Ciri lainnya adalah tidak terdapatnya barang pengganti yang memiliki persamaan dengan produk monopolis; dan adanya hambatan yang besar untuk dapat masuk ke dalam pasar.
Hambatan itu sendiri, secara langsung maupun tidak langsung, diciptakan oleh perusahaan yang mempunyai kemampuan untuk memonopoli pasar. Perusahaan monopolis akan berusaha menyulitkan pendatang baru yang ingin masuk ke pasar tersebut dengan dengan beberapa cara; salah satu di antaranya adalah dengan cara menetapkan harga serendah mungkin.
Dengan menetapkan harga ke tingkat yang paling rendah, perusahaan monopoli menekan kehadiran perusahaan baru yang memiliki modal kecil. Perusahaan baru tersebut tidak akan mampu bersaing dengan perusahaan monopolis yang memiliki kekuatan pasar, image produk, dan harga murah, sehingga lama kelamaan perusahaan tersebut akan mati dengan sendirinya.
Cara lainnya adalah dengan menetapkan hak paten atau hak cipta dan hak eksklusif pada suatu barang, yang biasanya diperoleh melalui peraturan pemerintah. Tanpa kepemilikan hak paten, perusahaan lain tidak berhak menciptakan produk sejenis sehingga menjadikan perusahaan monopolis sebagai satu-satunya produsen di pasar.
Monopoli yang Tidak Dilarang :
* Monopoli by Law
Monopoli oleh negara untuk cabang-cabang produksi penting bagi negara dan menguasai hajat hidup orang banyak.
* Monopoli by Nature
Monopoli yang lahir dan tumbuh secara alamiah karena didukung iklim dan lingkungan tertentu.
* Monopoli by Lisence
Izin penggunaan hak atas kekayaan intelektual.
Arti lain monopoli "monopoli adalah permainan anak-anak yang berasal dari negara kapitalis yang tidak sesuai dengan syariah..."

2. Pasar Monopolistik
Pasar Monopolistik adalah salah satu bentuk pasar di mana terdapat banyak produsen yang menghasilkan barang serupa tetapi memiliki perbedaan dalam beberapa aspek. Penjual pada pasar monopolistik tidak terbatas, namun setiap produk yang dihasilkan pasti memiliki karakter tersendiri yang membedakannya dengan produk lainnya. Contohnya adalah : shampoo, pasta gigi, dll. Meskipun fungsi semua shampoo sama yakni untuk membersihkan rambut, tetapi setiap produk yang dihasilkan produsen yang berbeda memiliki ciri khusus, misalnya perbedaan aroma, perbedaan warna, kemasan, dan lain-lain.
Pada pasar monopolistik, produsen memiliki kemampuan untuk mempengaruhi harga walaupun pengaruhnya tidak sebesar produsen dari pasar monopoli atau oligopoli. Kemampuan ini berasal dari sifat barang yang dihasilkan. Karena perbedaan dan ciri khas dari suatu barang, konsumen tidak akan mudah berpindah ke merek lain, dan tetap memilih merek tersebut walau produsen menaikkan harga. Misalnya, pasar sepeda motor di Indonesia. Produk sepeda motor memang cenderung bersifat homogen, tetapi masing-masing memiliki ciri khusus sendiri. Sebut saja sepeda motor Honda, di mana ciri khususnya adalah irit bahan bakar. Sedangkan Yamaha memiliki keunggulan pada mesin yang stabil dan jarang rusak. Akibatnya tiap-tiap merek mempunyai pelanggan setia masing-masing.
Pada pasar persaingan monopolistik, harga bukanlah faktor yang bisa mendongkrak penjualan. Bagaimana kemampuan perusahaan menciptakan citra yang baik di dalam benak masyarakat, sehingga membuat mereka mau membeli produk tersebut meskipun dengan harga mahal akan sangat berpengaruh terhadap penjualan perusahaan. Oleh karenanya, perusahaan yang berada dalam pasar monopolistik harus aktif mempromosikan produk sekaligus menjaga citra perusahaannya.
Pasar Monopolistik memiliki ciri-ciri yang melekat, yaitu :
1. Terdapat banyak produsen atau penjual. Meskipun demikian, pasar ini tidak memiliki produsen atau penjual sebanyak pasar persaingan sempurna dan tidak ada satu pun produsen yang mempunyai skala produksi yang lebih besar dari produsen lainnya.
2. Adanya Diferensiasi Produk. Pasar ini menawarkan produk yang cenderung sama, namun memiliki perbedaan-perbedaan khusus dengan produk lainnya, misalnya dari cara pengemasan, pelayanan yang diberikan dan cara pembayaran.
3. Produsen Dapat mempengaruhi harga. Berbeda dengan Pasar Persaingan Sempurna, dimana harga terbentuk berdasarkan mekanisme pasar, maka pasar monopolistik dapat mempengaruhi harga meskipun tidak sebesar pasar oligopoli dan monopoli.
4. Produsen dapat keluar masuk pasar. Hal ini dipengaruhi oleh laba ekonomis, saat produsen hanya sedikit di pasar maka laba ekonomisnya cukup tinggi. Ketika produsen semakin banyak dan laba ekonomis semakin kecil, maka pasar menjadi tidak menarik dan produsen dapat meninggalkan pasar.
5. Promosi penjualan harus aktif. Pada pasar ini harga bukan merupakan pendongkrak jumlah konsumen, melainkan kemampuan perusahaan menciptakan citra baik dimata konsumen, sehingga dapat menimbulkan fanatisme terhadap produk. Karenanya, iklan dan promosi memiliki peran penting dalam merebut dan mempertahankan konsumen.

3. Pasar Oligopoli
Pasar oligopoli adalah adalah pasar di mana penawaran satu jenis barang dikuasai oleh beberapa perusahaan. Umumnya jumlah perusahaan lebih dari dua tetapi kurang dari sepuluh.
Dalam pasar oligopoli, setiap perusahaan memposisikan dirinya sebagai bagian yang terikat dengan permainan pasar, di mana keuntungan yang mereka dapatkan tergantung dari tindak-tanduk pesaing mereka. Sehingga semua usaha promosi, iklan, pengenalan produk baru, perubahan harga, dan sebagainya dilakukan dengan tujuan untuk menjauhkan konsumen dari pesaing mereka.
Praktek oligopoli umumnya dilakukan sebagai salah satu upaya untuk menahan perusahaan-perusahaan potensial untuk masuk kedalam pasar, dan juga perusahaan-perusahaan melakukan oligopoli sebagai salah satu usaha untuk menikmati laba normal di bawah tingkat maksimum dengan menetapkan harga jual terbatas, sehingga menyebabkan kompetisi harga diantara pelaku usaha yang melakukan praktek oligopoli menjadi tidak ada.
Struktur pasar oligopoli umumnya terbentuk pada industri-industri yang memiliki capital intensive yang tinggi, seperti, industri semen, industri mobil, dan industri kertas.
Dalam Undang-undang No. 5 Tahun 1999, oligopoli dikelompokkan ke dalam kategori perjanjian yang dilarang, padahal umumnya oligopoli terjadi melalui keterkaitan reaksi, khususnya pada barang-barang yang bersifat homogen atau identik dengan kartel, sehingga ketentuan yang mengatur mengenai oligopoli ini sebagiknya digabung dengan ketentuan yang mengatur mengenai kartel.
Atasan tentang struktur pasar oligopoli sering dikaitkan dengan jumlah produsen yang sedikit, tetapi seperti telah diuraikan pengertian sedikit itu sangatlah relatif. Dapat saja terjadi jumlah produsen (bisa juga pedagang) ratusan, tetapi strukturnya tetap merupakan oligopoli. Pengertian ini lebih relevan kalau yang dimaksudkan adalah pasar dikuasai oleh sedikit produsen atau sedikit penjual. Nah, dalam pengertian sedikit ini masih terjadi variasi, ada yang mengatakan 4 perusahaan, ada yang mengatakan 8 perusahaan, tetapi ada juga penguasaan sebagian besar oleh 20 perusahaan. Lazimnya sekitar empat dan delapan perusahaan yang menguasai pasar.
Jenis-jenis oligopoli juga tidaklah sesederhana yang dipelajari dalam teori-teori ekonomi mikro. Tetapi secara garis besar dapat dibagi 2, yakni kolusif dan tidak kolusif kalau dilihat dari perilakunya, dan dilihat dari penguasaan pasar dapat juga dibagi dua, yakni oligopoli penuh dan parsial. Jenis-jenis oligopoli ini berkaitan pula dengan perilakunya yang akan diuraikan pada bagian kedua. Namun demikian, pengukuran yang agak realistik adalah pengukuran yang digunakan oleh J.S. Bain. Dalam pengukuran ini terlihat adanya derajat struktur oligopoli.

Referensi:
http://tugas-tugas-yudha.blogspot.com/2012/06/struktur-pasar.html